Bukit Pangul Tempat Wisata Harapan Warga Sidomulyo Telihat Mangkrak
Bantul,DIY,1detik.info
-Masyarakat di wilayah Kalurahan Sidomulyo yang terletak di kapanewon Bambanglipuro, Kabupaten Bantul sudah sekian lama mengharapkan tempat wisata segera beropresi sehingga masyarakat dapat merasakan dampak ekonominya.Hal tersebut tentunya menarik perhatian khusus oleh beberapa awak media, sebenarnya ada apa dengan Kalurahan Sidomulyo?
Awak media pada Senin (8/7/2024) menemui mantan Lurah Sidomulyo Edi Murjito,yang saat ini juga menjabat anggota Bamuskal, menyampaikan bahwa awal mula pembangunan Obyek Wisata Bukit Pangul merupakan usulan masyarakat ,sedangkan untuk Masterplan rencana keseluruhan pengembangan obyek wisata, termasuk pengaturan jalan, taman, kolam renang dan fasilitas umum belum kami buat,ucapnya.
Sementara itu site plan gambar rinci yang menggambarkan tata letak dan lokasi masing-masing unit atau bangunan yang ada di dalam lokasi obyek wisata sampai sekarang juga belum ada,ucapnya.
Sedangkan untuk izin penggunaan lahan Tanah Sultan Ground sudah ada rekomendasi dari dinas terkait dan waktu itu untuk pembangunan fisik seperti Aula,Gapura,Kolam Renang,akses jalan semua sudah ada di RAPBKAL sejak tahun 2019 sampai 2022,terangnya.
Beliau sangat menyayangkan pengerukan dan pembongkaran Gapura tidak pernah koordinasi dengan Bamuskal maupun dengan pamong yang lain,di tambah lagi ada bantuan dari BKK Danais sampai saat ini belum ada pekerjaan,padahal sempat di pasang papan proyek, namun karena tidak ada pekerjaan papan proyek tersebut di lepas lagi,tutupnya.
Totok salah satu mantan ketua TPK di massa Lurah Lama menyampaikan bahwa pengerukan Bukit Pangul tanah uruknya juga ada yang di jual,sedangkan proses pengerjaan pengerukan juga menyisakan hutang pada pihak penggarap,terangnya.
Sedangkan terkait di temukanya dilokasi ada kolam renang yang sudah terlihat prasasti peresmian kolam renang pada tahun 2022 akan tetapi kondisi kolam renang tersebut tidak layak dan terlihat belum jadi,sebenarnya itu sudah dianggarkan tetapi sampai sekarang belum dilaksanakan oleh lurah yang baru,jelasnya.
Ngadi salah satu warga menyampaikan Memang kondisi di Bukit Pangul seperti ini sekarang terlihat mangkrak tanpa ada kejelasan kelanjutannya,akses menuju ke lokasi Pangul terkesan ada jalan yang terputus,namun akses jalan kini sudah lebar dan halus.
Ia juga menyampaikan saat akan melakukan pengerukan akses jalan sudah berembug dan warga juga merelakan sebagian tanahnya untuk pelebaran jalan,sedangkan hasil pengerukan tanah di bebaskan bagi warga yang membutuhkan,dan hanya mengganti ongkos transpot,jelasnya.
Reporter (Ragil)
0 Komentar